Minggu, 22 Desember 2013

SEMAKIN SEMPITNYA TEMPAT BERMAIN ANAK

Di Kelurahan Kemiri  Muka Kecamatan Beji Kota Depok, saat ini sudah semakin sempitnya bahkan bisa dikatakan sudah tidak ada lagi tempat untuk anak - anak bermain. Demikian diungkapkan oleh Ketua POKJA RW.01 Kelurahan Kemiri Muka, Kecamatan Beji, Ibu Evi Suci Lestari dalam kegiatan Posyandu ceria di Jalan Ciliwung beberapa hari yang lalu.
“ Saat ini daerah kami sudah padat sekali mas penduduknya, sehingga kami kesulitan untuk mencari lahan  yang bisa dipakai dan dijadikan tempat bermain anak - anak, “ begitulah keterangan yang diberikan oleh Ibu Evi Suci Lestari.
Menurut ibu Evi, dengan situasi  dan kondisi ini, fasilitas bermain untuk anak - anak di wilayahnya untuk sementara ini dipusatkan di teras rumah Ketua RW.01 Kelurahan Kemiri Muka.
Ketua Forum Kota Layak Anak ( FOKLA ) Kota Depok, Ibu Retno Wijayanti mengiyakan penuturan dari ibu Evi Suci Lestari Tersebut. “ Idealnya, setiap RW itu memiliki satu taman bermain untuk anak - anak dengan maksud dan tujuan agar kita sebagai orang tua bisa dengan mudah memantau kegiatan anak - anak kita, “ ujar Ibu Retno Wijayanti.
Mengenai pentingnya peran dari Posyandu, Ibu Retno menuturkan bahwa keberadaan Posyandu sangatlah penting ada di setiap RW, agar dapat diketahui segala informasi terutama mengenai kesehatan keluarga. “ Di Posyandu orang tua akan mendapatkan informasi dan konsultasi mengenai kesehatan keluarga, khususnya anak - anak,” jelas Ibu Retno Wijayanti.
Ada bebrapa hal yang cukup mengkhawatirkan bila anak - anak tidak dibawa dan diperiksa perkembangannya di Posyandu. “ Bila anak kita tidak dibawa dan diperiksa perkembangannya di Posyandu, maka kita selaku orang tua tidak akan pernah tahu bagaimana perkembangan dari anak kita, berapa seharusnya berat badannya yang disesuaikan dengan umurnya, lalu bagaimana pula gizinya, “ lanjut ungkapan yang dilontarkan oleh Ibu Retno Wijayanti.
Ketua Posyandu RW.01 Kelurahan Kemiri Muka, Ibu Nurjanah berharap kepada para orang tua untuk membawa anak - anaknya ke Posyandu guna dicek gizinya, untuk di imunisasi, agar bisa terpantau dan terditeksi kondisi kesehatannya.
Memang Posyandu adalah salah satu UKBM yang keberadaannya dianggap sepele oleh kebanyakan masyarakat, tetapi sesungguhnya keberadaan Posyandu begitu penting guna menciptakan generasi mendatang yang sehat, cerdas, berpikiran maju dan berakhlak mulia.
Semoga di Kelurahan kemiri Muka, semua Posyandu yang ada akan menjadi pilihan utama bagi para orang tua untuk memeriksakan perkembangan buah hatinya.

Selamat berjuang dan berkerja buat para Kader Posyandu semua, kalian adalah pekerja sosial yang sudah sepantasnya mendapatkan penghargaan yang tinggi dan apresiasi yang mantap dari masyarakat semua. Semoga kalian akan selalu diberikan kesehatan oleh Tuhan Yang Maha Esa. Amin…….

PERAN SEORANG IBU DALAM MENGOBATI PECANDU NARKOBA

Dewasa ini, kasus narkoba begitu marak terjadi di antara kita, dan hal ini tentunya akan menjadi tanggung jawab kita bersama. Dan guna meningkatkan pengetahuan tentang narkoba, kesadaran serta penanggulangan dan pencegahannya memrlukan komitmen bersama.
Kaum ibu adalah yang paling dekat dengan anak - anaknya. Dan sudah barang tentu kaum ibu harus peduli dengan maraknya kasus narkoba saat ini. Peran wanita khususnya kaum ibu sangatlah penting untuk mencegah dan mengobati pecandu narkoba.
Kaum ibu perlu mengetahui dan mendalami tentang narkoba, baik dari macam - macamnya sampai ke efek atau bahaya yang ditimbulkan dari pemakaian narkoba.
Peranan ibu sangatlah penting dalam memberikan dukungannya kepada anak yang memakai narkoba untuk melakukan program rehabilitasi agar segera pulih dari kecanduan narkoba. Namun selain kaum ibu, peranan seluruh anggota keluarga untuk bekerjasama dalam memberikan dukungan kepada anak yang kecanduan narkobapun sangatlah penting. Diperlukan peran keluarga, khususnya peranan dari seorang ibu dalam memberikan kepercayaan dan dukungan kepada anak agar anak dapat pulih dari pemakainan narkoba.
Semoga di Kota Depok ini, anak - anak kita akan terbebas dari narkoba, agar anak - anak kita akan menjadi penyambung kepemimpinan yang akan menebarkan kebaikan kepada masyarakat.

Sekali lagi ini adalah tanggung jawab kita bersama. Ini adalah tanggung jawab kita sebagai masyarakat dan juga tanggung jawab Pemerintah ( PEMDA DEPOK ). Saya berharap ini dilakukan sosialisasi yang mendalam dan berkesinambungan kepada masyarakat khususnya kaum ibu. 

Minggu, 15 Desember 2013

CUCI TANGAN PAKAI SABUN

Mencuci tangan dengan menggunakan sabun merupakan salah satu langkah atau cara dalam menurunkan angka kematian balita serta mencegah penyebaran penyakit. Banyak para balita yang kurang mendapat perhatian kita dalam hal menjaga kebersihan tangan. Dan Banyak pula  orang menganggap mudah dan gampang dalam melakukan kegiatan mencuci tangan. Mencuci tangan yang baikpun ternyata ada prosedur dan langkah - langkahnya, dan hal ini memang perlu kita sosialisasikan kepada semua orang tertama kepada anak - anak. Mencuci tangan bukan hanya sekedar tangan itu basah terkena air.

Membersihakan tangan sesuai dengan prosedur yang benar, bisa membunuh kuman penyebab penyakit. Selain itu, mencuci tangan dengan baik dan benar juga bisa mencegah penyebaran penyakit melalui kuman yang menempel di tangan. Kita harus mencuci tangan kita dengan baik dan benar sebelum makan ataupun sebelum memulai pekerjaan.

Terdapat tujuh ( 7 ) langkah yang harus kita perhatikan dalam mencuci tangan, yang merupakan cara membersihkan tangan sesuai dengan prosedur yang benar. 7 langkah ini adalah tata cara membersihkan tangan dengan menggunakan sabun untuk membersihkan jari - jari, telapak dan punggung tangan dari semua kotoran, kuman serta bakteri jahat penyebab penyakit.
Adapun tujuh ( 7 )  langkah tersebut adalah sebagai berikut ;

1. BASAHI KEDUA TELAPAK TANGAN setinggi pertengahan lengan dengan memakai air yang mengalir.  Ambil sabun kemudian usap dan gosok telapak tangan secara lembut.
2. Usap dan gosok kedua punggung tangan secara bergantian.
3. Gosok sela - sela jari tangan hingga bersih.
4. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan cara mengatupkannya.
5. Gosok dan putar
6. letakan ujung jari ke telapak tangan dan gosok secara bergantian.
7. Bersihakan pergelangan tangan secara bergantian dengan cara memutar, dan diakhiri dengan membilas seluruh bagian tangan dengan air bersih yang mengalir, lalu keringkan dengan handuk atau tisu.









Tujuh  langkah di atas umumnya memakan waktu sekitar 15 menit. Dan untuk kebersihan tangan secara maksimal, disarankan menggunakan sabun khusus untuk cuci tangan.
Sekali lagi jangan anggap enteng tentang mencuci tangan……….